Rasul Jadi Ajang Silaturahmi, Lazarus Arintoko: Harus Dijaga dan Dilestarikan
GUNUNGKIDUL,(JOGJABERKABAR.ID) - Bulan Juli di Kabupaten Gunungkidul, tahun ini hujan ingkung. bagaimana tidak, Adat Rasulan setiap harinya ada dan dilaksanakan setiap harinya di berbagai titik. salah satunya adalah di padukuhan sendang 1, dan sendang 2, Kalurahan Sawahan, Kapanewon Ponjong yang dilaksanakan pada Hari Minggu (9/7/2023).
Tahun ini Dua padukuhan yaitu Sendang 1, dan sendang 2 melaksanakan bersih dusun. untuk rangkaiannya sendiri dimulai dengan bersih punden resan dipagi hari, dilanjut pada sore hari genduri dengan ayam panggang, serta malam harinya digelar dengan meriah pentas tayub salah satu kesenian yang cukup digandrungi masyarakat Gunungkidul.
Supardi Dukuh Sendang 2 dalam kesempatan yang sama menjelaskan bahwa kegiatan bersih dusun dilaksanakan setiap tahunnya. untuk rangkaiannya sendiri adalah dari pagi masyarakat gotong royong membersihkan sumber air yang ada di area padukuhan, dilanjutkan pada sore hari dengan genduri di area balai padukuhan sendang 1, dan puncaknya adalah pagelaran kesenian tayub.
"Untuk perayaan bersih dusun sendang 1 khususnya harus ada pentas kesenian Tayub, dari simbah dahulu sudah seperti itu mas."terang Supardi kepada Media Jogja Berkabar.(9/7/23)
Suwarto Lurah Sawahan yang juga hadir dalam kegiatan ini sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan masyarakat Padukuhan Sendang 1 dan 2 .
"Luar biasa, gotong royong dan juga guyupnya warga patut ditiru dan dijaga. Jangan sampai Adat dan tradisi yang ada di Kalurahan Sawahan terkikis apalagi hilang, harus sama sama.dan saling support."pungkasnya.
Lazarus Arintoko putra asli sawahan yang kini juga menjadi Tim Pakar DPRD Kabupaten Gunungkidul turut hadir dalam acara tersebut juga berpesan jangan sampai kegiatan seperti ini hilang atau dimasuki kelompok yang memecah belah keharmonisan masyarakat.(Hari)
Post a Comment