SMP PGRI Semanu Terapkan Pemilihan Ketua OSIS Berbasis Digital

SEMANU, (JOGJABERKABAR.ID) - Pemilihan ketua dan wakil ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah periode 2022-2023 di SMP PGRI Semanu menerapkan pemungutan suara berbasis digital, Selasa (1/03/2022).

Fitri Yuli Setiawan, selaku wakil kepala sekolah yang juga membidangi projek pendidikan Pancasila melalui pemilihan OSIS mengatakan, pemungutan suara berbasis digital dengan penerapan e-voting ini adalah upaya untuk melatih siswa dalam kehidupan demokrasi. Digitalisasi pemilihan OSIS ini juga bertujuan untuk mendekatkan siswa dengan teknologi yang semakin maju, sehingga penerapan e-voting dalam pemilihan OSIS sangat memungkinkan jika digunakan sebagai media pembelajaran demokrasi sekaligus pengenalan teknologi di bidang pendidikan.

“Digitalisasi pemilihan ketua OSIS periode ini kami siapkan dalam rangka memberi pendidikan demokrasi pelajar sedini mungkin. Tentu upaya kami juga melihat peluang kemajuan teknologi yang semakin pesat, sehingga akan lebih baik jika pendidikan demokrasi disandingkan dengan pengenalan teknologi agar siswa juga lebih tertarik dalam pelaksanaan pendidikan melalui skema projek penguatan profil pelajar Pancasila,” katanya.

Pada pelaksanaan pemilihan ketua OSIS ini, SMP PGRI Semanu bekerjasama dengan komunitas Rumah Polhukam Pelajar DIY dalam menyiapkan skema teknis pelaksanaan. Muhammad Yasir Abdad, selaku koordinator komunitas Rumah Polhukam mengatakan bahwa program pendidikan politik dan demokrasi di kalangan pelajar memang sudah seharusnya dilakukan untuk menjawab tantangan demokrasi masyarakat yang semakin kompleks, sehingga melalui digitalisasi pemilihan ketua OSIS ini dapat menjadi salah satu media belajar siswa dalam menghadapi demokrasi pada skala yang lebih besar yaitu pemilu dan pemilihan di tahun 2024 mendatang.

“Dengan kerjasama yang kami buat dengan pihak SMP PGRI Semanu ini, memang tujuan utamanya adalah sebagai media pendidikan politik dan demokrasi di kalangan pelajar sekaligus untuk menyiapkan sumber daya manusia pada pelaksanaan pesta demokrasi yang lebih besar di tahun 2024 mendatang. Melalui pelatihan sederhana dalam proses pelaksanaan pemilihan ketua OSIS berbasis digital ini, siswa akan dikenalkan dengan prinsip dasar pelaksanaan pemilu. Seperti contoh adalah pengenalan alur pemilihan, aturan kampanye, dan skema pemungutan suara dapat menjadi media belajar siswa yang nantinya dapat diterapkan jika siswa ini telah menjadi pelaksana pemilu pada pesta demokrasi melalui pemilu atau pemilihan kepala pemerintahan. Pendidikan dasar mengenai kehidupan politik dan demokrasi saat ini, diharapkan menjadi bekal bagi siswa jika nanti usia mereka telah mencukupi untuk berperan sebagai penyelenggara pemilu atau pemilihan di daerahnya masing-masing,” ujarnya.

Pemilihan ketua OSIS berbasis digital di SMP PGRI Semanu ini melibatkan sedikitnya 156 daftar pemilih tetap yang terdiri dari Guru, Karyawan, dan Siswa. Pada pemilihan dengan sistem e-voting ini, pasangan calon nomor urut 01 atas nama Muh. Dama Zimara dan Salwa Siti Anjani Nur Rohimal berhasil mendapatkan 38 suara. Pasangan calon nomor urut 02 atas nama Asyiah Tyas Maharani dan Devandra Nur Ramadhan mendominasi suara dengan mengumpulkan total pemilih sebanyak 69 suara. Sedangkan pasangan calon nomor urut 03 atas nama Kharisma Niken Permatasari dan Anggita Shofi Ramadhani mendapatkan total 26 suara. Dari total 156 DPT yang sudah ditetapkan, tersisa 23 orang yang memilih tidak menggunakan hak suaranya. 

Penggunaan sistem e-voting dalam pemilihan ketua OSIS di SMP PGRI Semanu ini, akhirnya dimenangkan oleh pasangan nomor urut 02 atas nama Asyiah Tyas Maharani-Devandra Nur Ramadhan yang kemudian berhak menjadi ketua dan wakil ketua OSIS SMP PGRI Semanu masa bakti 2022-2023.