Upaya Kalurahan Pengkok Integrasikan Pertanian Dan Pesona Gunung Ireng

Pesona hamparan awan putih di Gunung Ireng


Gunungkidul (Jogjaberkabar.id)-Gunungkidul saat ini memang sedang menjadi primadona bagi para wisatawan. Kabupaten yang terletak di selatan kota Yogyakarta ini memiliki banyak varian untuk memanjakan para penikmat wisata, tak hanya memiliki pantai, Kabupaten Gunungkidul juga menawarkan keindahan goa dan luweng.

karena terletak di dataran tinggi Gunungkidul juga menawarkan keindahan wisata gunung, salah satunya adalah Gunung Ireng, Gunung Ireng berada di Desa Pengkok, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul. Jarak Gunung Ireng dari Tugu Jogja hanyalah sekitar 25 kilometer dengan waktu tempuh kurang-lebih satu jam.

Tak kalah menarik dari Gunung Api Ngelanggaran yang sudah dahulu di kenal masyarakat lantaran di jadikan syair lagu maestro campursari Didik Kempot dengan judul banyu langit. Gunung ireng menawarkan panorama sunrise yang tidak kalah indah dari Gunung tetangganya Ngelangeran, pemandangan yang tersaji di gunung dengan ketinggian sekitar 3.000 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini mampu memanjakan para wisatawan.

Lautan kabut akan menyambut para wisatawan begitu sampai di puncak Guning Ireng. Memandang panorama seperti itu, wisatawan bisa merasakan seperti sedang berdiri di atas awan.
milky way salah satu pesona Gunung Ireng saat malam hari

Biasanya lautan kabut Gunung Ireng bisa ditemui sebelum matahari terbit sekitar pukul 05.00-05.30 WIB. Uniknya, lautan kabut itu berada di bawah puncak sehingga tidak menghalangi pemandangan ke arah jauh.

Guna mendapatkan informasi lebih lengkap seputar Gunung Ireng Jogjaberkabar.id berkesempatan berbincang dengan Lurah Kalurahan Pengkok Sugit.
Sugit Lurah Pengkok saat memberikan informasi prihal Gunung Ireng dan perkembangan Kelurahan Pengkok

Sugit mengatakan Gunung Ireng  selain memanjakan pesona negeri di atas awan, saat sunrise. Gunung Ireng juga memiliki keindahan Milky Way.

"Kami memiliki obyek wisata yang namanya Gunung Ireng, tak kalah dengan tetangga kami yang memiliki Gunung Api purba, berkunjung ke Gunung Ireng para wisatawan tidak hanya di manjakan suasana sunrise di saat fajar namun juga wisatawan bisa menikmati milky way saat malam hari," kata Sugit menjelaskan keindahan Gunung Ireng kepada jogjaberkabar.id.

Sugit juga mengatakan pemerintah Kalurahan Pengkok selain mempromosikan kembali pesona Gunung Ireng usai di hantam badai pandemi, saat ini pemerintah Kalurahan Pengkok juga sedang membangun sarana dan prasarana penunjang pariwisata di Kalurahan Pengkok.

"Pemerintah Pengkok sedang mengembangkan lumbung pangan dan mengembangkan pertanian hortikultura sehingga Kalurahan Pengkok tidak hanya mengandalkan keindahan Gunung Ireng semata namun juga meningkatkan sektor pertanian yang arahnya akan menjadikan agro wisata," terang Sugit.

Sugit berharap saat wisata nanti di buka kembali oleh pemerintah Kabupaten Gunungkidul pemerintah Kalurahan Pengkok sudah siap menerima wisatawan baik wisatawan Gunung Ireng maupun wisatawan agro wisata.

WAP


1 komentar:

  1. Pak Lurah, apa sekarang Gunung Ireng sudah dibuka kembali untuk wisatawan?

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.